LajuMotor.com – Kerjasama antara Repsol dengan Honda MotoGP akhirnya kandas di akhir musim balap 2024 ini… Repsol dan Honda Racing Corporation (HRC) memutuskan tidak memperpanjang kontraknya di tahun 2025… Yup, Repsol tinggalkan Honda MotoGP mulai musim balap 2025… Tentu saja hal ini tidak mengherankan, pasalnya Repsol Honda Team sendiri sangat terpuruk di MotoGP 2024 kali ini…
Repsol sendiri memasuki MotoGP pada tahun 1995 silam dan menghiasi Honda NSR500 pada musim balap ditahun yang sama… Dan kolaborasi antara Repsol dan Honda sepanjang 30 tahun ini sudah menorehkan 15 gelar kejuaraan dunia pembalap, 11 gelar kejuaraan dunia tim, 183 kemenangan, dan juga 455 podium telah diraih…
Repsol Tinggalkan Honda MotoGP
Berita mengenai Repsol tinggalkan Honda MotoGP sendiri sudah muncul sejak beberapa bulan yang lalu… Dan sebenarnya hal ini tidak terlalu mengagetkan… Dimulai pada berkurangnya dominasi livery Repsol pada Honda RC213V tunggangan Joan Mir dan Luca Marini di 2024… Hingga prestasi pembalap Repsol Honda MotoGP yang semakin terpuruk…
Dimulai dari Marc Marquez cedera hingga belum mampu bersaing… Ditambah lagi Honda RC213V yang juga tidak mampu bersaing dengan motor lainnya… Hingga akhirnya Marc Marquez frustrasi dan memilih hengkang ke Ducati sebelum masa kontraknya habis di Repsol Honda MotoGP…
Pasca kepergian Marc Marquez, Repsol Honda MotoGP tentu semakin terpuruk dengan dua pembalapnya saat ini yakni Joan Mir dan Luca Marini… Dan hal tersebut tidak mengagetkan jika akhirnya Repsol tinggalkan Honda MotoGP mulai tahun depan…
Setia di Dasar Klasemen
Jika melihat klasemen MotoGP 2024, dua pembalap Repsol Honda MotoGP yakni Joan Mir dan Luca Marini menempati posisi paling bawah (jika tanpa pembalap wild card dan test rider)… Hingga GP Misano akhir pekan kemarin, Joan Mir hanya mampu meraih 15 poin saja… Sementara itu Luca Marini justru lebih buruk yakni baru meraih 1 poin…
Repsol Honda Team juga menjadi tim paling buruk di klasemen tim balap yakni menempati posisi paling bawah dengan 16 poin… LCR Honda juga hanya menempati posisi 2 dari bawah dengan 42 poin… Sementara itu Honda juga menjadi perancang mesin paling buruk dengan hanya memperoleh 37 poin…
Dengan capaian Honda MotoGP di atas tentu membuat Repsol enggan untuk memperpanjang kontrak dengan tim dan pabrikan yang setia di dasar klasemen… Keputusan Repsol tinggalkan Honda MotoGP kali ini tentu sangat tepat… Belum ada informasi kemanakah Repsol akan merapat setelah meninggalkan Honda di MotoGP 2025…