Boeing 737 Max VS Airbus A320 Neo, Tragedi Sayap Tertukar…??

Follow Google News LajuMotor.com

Ardian

 Boeing 737 Max VS Airbus A320Neo

Yeah… Tumben ngomongin pesawat :mrgreen: … Gara gara kemarin ada yang nyeletuk nyuruh saya coba nulis tentang pesawat… Padahal saya sendiri ga begitu ngerti tentang pesawat, baik pesawat sipil maupun pesawat militer… Jadi tulisan ini cuman iseng saja dan tentunya colek eh correct me if I’m wrong (CMIIW) :mrgreen: … Sebearnya nulis tentang pesawat penumpang bukan kali pertama ini, sebelumnya saya sudah pernah nulis di blog blogspot yang sudah tak terurus… Dulu sih masih seneng mengamati perkembangan pesawat penumpang, kalau sekarang sih sudah ga terlalu seneng ya… Bisa dibilang cuman kadang kadang saja mengikuti perkembangannya…

Okeh… Berhubung tulisan bertemakan pesawat ini adalah tulisan pertama diblog ini maka nulisnya yang ringan ringan dulu… Meski sebenernya ga jadi ringan kalah ada rombongan fansboy dari dua belah pihak :mrgreen: … Boeing VS Airbus, mungkin kalau di roda dua Indonesia bisa diibaratkan dengan Honda VS Yamaha ya… Kedua raksaksa penerbangan sipil ini dari dulu memang bersaing untuk menciptakan pesawat pesawat canggih… Yang paling fenomenal ya tersainginya jumbo jet dari Boeing yaitu 747 yang menggunakan 4 mesin dan punya punuk upper floor… Yang kemudian tersaingi dengan Aibus A380 yang menggunakan mesin Roll Royce Trent dengan upper floor yang lebih panjang dari depan sampai belakang… Dimensinya pun lebih besar A380 bila dibandingkan dengan 747 series…

Tapi kali ini bicara pesawat kecil dulu, yaitu antara Boeing 737 dan Airbus A320… Kedua type pesawat tersebut memang menjadi suksesor dan bisa dibilang tulang bunggung bagi kedua perusahaan… Maklum saja, penjualan paling banyak dari kedua raksaksa perusaan pesawat tersebut ya dari 737 series dan A320 family (318, 319, 320, 321)… Dan baru baru ini, meskipun ga baru juga karena sudah dirilis pada tahun 2011, Airbus meluncurkan A320 Neo… Yaitu versi berbaharuan dari type sebelumnya, bisa dibilang versi faceliftnya gitu :mrgreen: … Dan tampilan yang paling mencolok adalah pada bagian ujung sayap (wingtip)… Pada seri sebelumnya Airbus membekali A320 dengan fence wingtip, ciri khas Airbus dari A320 family sampai super jet A380… Namun kali ini Airbus memilih menggunakan sharklet seperti halnya pada A350…

Perbedaan sharklet dan fence wingtip...
Perbedaan sharklet dan fence wingtip…

Penggunaan sharklet inilah sebenarnya yang menjadi agak gimanaa gitu, karena kalau mau dibilang kontroversional juga ga juga ah… Karena bentuk sharklet tersebut yang lebih mirip dengan blended winglet, yang kebanyakan digunakan pada sayap pesawat Boeing… Meskipun milik Airbus terlihat lebih curvered dan mereka menyebutnya dengan sharklet, bukan blended winglet… Namun secara bentuk bisa dikatakan muirip…

Dan yang anehnya lagi :mrgreen: … Selang beberapa bulan kemudian pihak Boeing juga merilis Boeing 737 Max untuk menggantikan 737 NG (Next Generation)… Dari namanya sih ga ada yang aneh, tapi lihat deh wingtip dari si 737 Max ini… Mirip sama siapa…?? Yap…!! Wingtip dari keluarga baru 737 ini lebih mirip fence wingtip kepunyaan Airbus… Meskipun dari bentuk juga berbeda, Boeing menyebut ujung sayap ini dengan winglet… Dan terlihat ada sudut tekukan diantara winglet atas dan bawah… Seperti fence wingtipnya Airbus yang terbentur sesuatu kemudian penyok :mrgreen: … Maklum, Boeing lebih terkenal dengan blended winglet pada 737 (meskipun tidak semua) dibandingkan model barunya ini…

Kiri blended winglet 737 lama, kanan new winglet 737 Max...
Kiri blended winglet 737 lama, kanan new winglet 737 Max…

Itulah yang saat ini masih menjadi pertanyaan dibeberapa forum forum pengamat pesawat… Boeing dengan winglet barunya di 737 Max dan Airbus dengan Sharklet barunya di A320… Jangan jangan insinyurnya tertukar nih :mrgreen: … Terlepas dari itu baik A320 Neo maupung 737 Max sepertinya sudah mulai banyak dipesan… Unuk Airbus A320 Neo sendiri sudah banya maskapai yang menggunakannya… Pada bagian mesinnya sendiri, A320 Neo ada opsional mulai dari penggunaan mesin CFM dari GE maupun dari P&W… Kalau A320 lama kebanyakan pakai mesin seri CFM56-5B dari GE yah… Untuk di Indonesia saat ini masih banyak yang menggunakan A320 lama dengan fence wingtip yah, kalau A320 Neo belum pernah liat… Sedangkan Boeing seri 737 di Indonesia buanyak banget, dari classsic, NG (Next Generation), sampai ER (Extended Range)… Oiya, tidak semua 737 pakai blended winglet yah… Seperti pada 737 seri 400 yang menggunakan sayap flat, sedangkan 737 seri 800 menggunakan blended winglet… Sebernya apa sih kegunaan wingtip (ujung sayap pesawat) ini…?? Coba diartikel berikunya yah, kalau lupa ingatkan saja sayah :mrgreen: … Ciao…

Bagikan artikel:

Ardian

LajuMotor.com merupakan website seputar dunia otomotif roda dua maupun roda empat Indonesia maupun dunia...

Related Post

17 thoughts on “Boeing 737 Max VS Airbus A320 Neo, Tragedi Sayap Tertukar…??”

  1. Kalo untuk Pesawat kecil (B737-A320) saya lebih plh B737 mesinnya CFM International lbh halus dr Airbus,Airbus cm bagus dipesawat Wide Body saja, Dan tentang winglet itu memang sprt tuker2 an gt :v Airbus jd pake Sharklet(niru Winglet) Boeing jd pake scimitarlet(niru Fence wingtip) wkwkwkwkw

    Reply
  2. kalo pesawat tempur aku apal sampek nglotok,tpi kLo soal wing tip,winglet,sharklet dipesawat komersil ku ga mudeng taunya biar irit bbm ,menambah jarak jangkau n mebambah kestabilan doang

    Reply
  3. Kawasaki Juga memproduksi Trent Turbofan Engine / mesin pesawat untuk pesawat Airbuss A330, A340, A380, Boeing 777

    Reply
  4. Wehhhh josss nulis tentang pesawat.. Lanjutkan lek!

    Cuma koreksi aja, sekarang belum ada yang mengoperasikan Airbus A320neo. Masih dalam proses test flight dan sertifikasi.. Kemungkinan akhir tahun ini atau awal tahun depan baru bisa beroperasi secara komersial.

    Nah, kalau sekarang sering lihat pesawat A320 pakai sharklet kayak A320neo, itu bukan A320neo kok. Itu namanya A320 sharklet alias A320ceo yang dipasangi sharklet punya A320neo. Sejak 2014, sharklet jadi standar bagi A320ceo maupun A320neo nantinya.

    Untuk pilihan mesin, A320 pakai CFM56 dari CFM International atau IAE V2500 dari IAE. Kalau A320neo sih pilhannya CFM International LEAP-1A atau Pratt&Whitney PW1100G.

    Lanjooooeett!

    Reply
  5. Dulu Pernah lihat di National Geoghrapic channel penggunaan winglet pada ujung sayap pesawat ini terinspirasi pada sayap burung elang. Saya lupa-lupa ingat fungsi dari winglet ini, kalau gak salah sih selain buat nambah aerodinamika si pesawat juga mengurangi efek drag angin dari bagian atas yang bisa membuat sayap pesawat bergetar naik turun saat kecepatan tinggi. Yang bisa membuat sayap bisa patah. Selain itu juga winglet/wingtip ini berfungsi untuk mengarahkan angin dari atas sayap ini menjadi berputar. Arah putarannya antara sayap kanan dan kiri akan saling berlawanan. Kalau gak salah winglet/tip ini ada pada pesawat yang besar dan memiliki bentang sayap yang lebar. Mohon koreksi jika saya salah.

    Reply
  6. aku numpak motor mabur lagek pisan, kepingin ngeti lan melu nulis ngene tp ngko koyo nulis bahas detile hafal moge HD karo ducaty tp tumpakane Skydrive 😀
    *lanjutkan

    Reply

Leave a Comment