Andai Saja Kawasaki Ninja 150 4 tak Ikut Berpesta…

Yeah… Pasar motor sport 150 cc di Indonesia lama kelamaan benar benar semakin menarik… Boleh dibilang kalau pasar motor sport segmen yang paling rame ya kelas 150 cc ini… Seperti halnya pasar motor matic low end atau pasar motor bebek sport sekarang ini… Namun untuk segmen motor sport 150 cc sedikit berbeda… Segmen ini benar benar menarik karena bisa dibilang merupakan cerminan dari pabrikannya… Yoi, panasnya persaingan benar benar membuat produk motor sport kelas 150 cc menjadi semacam “kiblat” untuk menggambarkan pabrikan dari motor tersebut…

Kita lihat saja di dunia maya baik blog ataupun grup grup pada media sosial… Bila sudah membahas segmen motor sport 150 cc seolah sudah membahas keseluruhan produk dari merk tersebut… Seperti persepsi Honda CBR150 menjadi paling irit maka produk produk Honda irit… Yamaha R15 paling racy maka produk produk Yamaha semuanya kental aura balapnya… Atau juga Suzuki GSX R150 paling powerfull seakan akan produk Suzuki paling powerfull dikelasnya masing masing…

Kembali lagi ke segmen motor sport 150 cc… Sebegitu besarnya efek dari keagungan produk motor sport 150 cc tersebut maka terasa ada yang kurang kalau suatu pabrikan tidak memiliki motor sport 150 cc… Sepertihalnya Kawasaki yang saat ini tidak memiliki lini produk motor sport kelas 150 cc… Yoi, Kawasaki lebih memilih mendiscontinue Kawasaki Ninja 150 2 tak karena masalah regulasi… Dan sampai saat ini pun produk sport 150 cc yang bisa head to head dengan CBR150R, YZF R15, ataupun GSX R150 dibiarkan kosong begitu saja…

Sebenarnya sangat amat disangkan sekali langkah Kawasaki mengosongkan segmen sport 150 cc nya ini… Kita lihat saja nama besar “Ninja” di masyarakat… Untuk motor kecil (di bawah 250 cc) saya lihat lihat kok di masyarakat lebih besar klasn Ninja dibandingkan dengan nama lain seperti CBR, YZF, apalagi GSX series… Yoi, nama Ninja sudah mengakar di segmen motor kecil di Indonesia… Tentunya sayang sekali kalau Kawasaki meninggalkan begitu saja nasip mtoor sport 150 cc nya…

Untuk Kawasaki Ninja 250R sendiri di masyarakat umum masih sering dijumpai dengan sebutan “Ninja 4 tak”… Sementara itu Kawasaki Ninja 150 2 tak yang kini discontinue akrab disebut dengan “Ninja 2 tak”… Keberadaan Ninja 250 Mono…?? Entah kenapa motor ini kurang diterima di masrakarat umum… Bandrolnya yang cukup tinggi, mesin 250 cc tapi single cylinder, dan dimensi motornya terlalu kecil untuk ukuran motor 250 cc mungkin menjadi penyebabnya… Selain itu harganya yang cukup mahal… Yoi, untuk membeli klan Ninja series sendiri saat ini paling murah dikisaran 45 jutaan, itu baru untuk Ninja 250 Mono… Jelas dari segi harga untuk membeli sebuah Ninja cukup mahal… Baca juga: Kawasaki Ninja 150 4 tak Kini Semakin Dinanti…

Kawasaki benar benar membiarkan klan Ninja segmen 30 jutaannya kosong untuk saat ini… Andai saja Kawasaki mau mengisi kembali segmen ini dengan kehadiran Kawasaki Ninja 150 4 tak mungkin… Di Indonesia sendiri nama Ninja memang masih menjadi primadona, terutama untuk segmen umur 25 tahun kebawah…Ungkapan “ga Ninja ga cinta” sepertinya menjadi sebuah bahasa tersirat kalau nama besar Ninja masih jauh lebih melekat dibanding GSX series atau CBR series sekalipun…

Andai Saja Kawasaki Ninja 150 4 tak Ikut Berpesta…

Last, sepertinya Kawasaki memang perlu menengok lagi kelas yang ditinggalkan oleh Kawasaki Ninja 150 2 tak dulu… Masih banyak para penggemar Kawasaki yang menginginkan Ninja dengan harga dikisaran 30 jutaan… Sedangkan untuk memboyong sebuah Ninja 250 Mono diharga 45 jutaan tentu terlampau mahal, apalagi Kawasaki Ninja 250R… Hasta mañana…