Menjelajahi Jalanan Tidak Nyata Kulon progo…

Yeah… Sebenernya ga ada agenda khusus sebelumnya untuk melalukan riding menyelusuri jalanan tidak nyata khas Kulon Progo kali ini… Berawal dari Budi skripsiotomotif.com yang lagi service di WD Garage, saya pun juga cuman main main saja di WD Garage… Cuman kebiasaan dari kita, kalau udah janjian lama kumpulnya, begitu ga ada janjian malah pada kumpul … Setelah selesai service, sekitar jam 3 sore kita jalan jalan bareng menyusuri jalanan tidak nyata di wilayah Pengasih, Kulon Progo… Meskipun sebenernya bukan jalan beneran, melainkan pakai motor …

Yagh… Seperti seri seri sebelumnya, mencari jalanan yang belum pernah dilewati di wilayah berbukitan bagian utara… Pengasih naik ke utara banyak jalanan khas pedesaan pegunungan yang sebenernya sedep untuk dijelajahi… Kita berempat muter muter saja, lha wong tujuannya juga ga ada , pokoknya cuman refreshing liat yang ijo ijo… Apa lagi Budi yang sudah jenuh dengan skripsi karena sebentar lagi mau wisuda, ciee ciee…

Lama lama blusuk ke jalanan desa, kita semua ga tau arah, “ini jalanan tembusnya kemana ya…??” 😆 … Maklum, lha emang pada ga ngerti semua kok, dan berhubung belum memiliki garmin untuk dipasang di dashboard motor … Dari pada tersesat, maka gunakan penduduk sekitar, Cangkem Positioning System (CPS) alias tanya warga … Walaupun sudah tanya warga sekitar, masih saja bisa bisanya tersesat di hutan antah berantah… Sampai beberapa kali harus puter balik karena jalanan buntu … Bahkan jalan mau ke halaman rumah orah juga mau dilewati, road captainnya terlalu semangat nih …

Setelah muter muter di jalanan desa yang lama lama semakin tidak meyakinkan , akhirnya menemukan titik terang… Kita berhasil menemukan secercah harapan untuk tidak tersesat lagi … Ternyata sampai di jalan menuju pertambangan batu andesit, yeah akhirnya Broo… Meskipun jalanan di sini bener bener tidak nyata, namun pemandangannya lebih punya taste banget… Dari kita berhenti bisa melihat Waduk Mini Embung Kleco berada di arah utara… Meskipun lagi mendung cukup tebal, tapi pemandangannya bener bener masih asik untuk dinikmati… Lumayan liat yang ijo seger seger, mosok tiap hari cuman liat layar komputer …

Santai duduk duduk di pinggir tebing sambil menikmati udara sejuk khas pegunungan, bener bener suasanasweger… Berhubung sore hari maka ga ada truk pengangkut batu andesit yang lalu lalang, jadi ga ada polusi suara, menambah suasana syahdu… Sebenernya cukup asik menikmati ketinggian di titik ini, tapi berhubung sudah mulai sore kami memutuskan untuk turun… Cari angkringan untuk mengisi perut yang sudah demo dari tadi akibat kebanyakan tersesat …

Eh, sampai angkringan ketemu Om Andrie Berlianto dengan Viar Supermotonya… Bawa keripik khas Kembang Soka, keripik ini asli buatan warga di sekitaran Air Terjun Kembang Soka… Selain menawarkan wisata alam Kulon Progo, ternyata masyarakat sekitar sudah membuat berbagai macam oleh oleh untuk dijajakan kepada para wisatawan… Sebuah trobosan yang patut diacungi jempol tentunya, untuk memperkenalkan Kulon Progo lebih jauh lagi… Nah, bagi yang mau main dan penasaran berwisata alam di Kulon Progo, monggo sempatkan waktu liburannya untuk meluncur… Tidak hanya Desa Wisata Kalibiru, ada buanyak banget wisata alam di Kulon progo… Mulai dari Air Terjun Kembang Soka dan beberapa air terjun lainnya, Waduk Sermo, Waduk Mini Embung Kleco, Taman Sungai Mudal, dan masih buanyak yang lain… Jadi, bagi yang penasaran langsung saja meluncur ke sini… Hasta mañana…