ardiantoyugo.com – Beberapa hari setelah tragedi jatuhnya pesawat Ethiopian Airlines ET302 tanggal 10 Maret lalu membuat banyak negara dan maskapai memilih tidak menerbangkan Boeing 737 Max series… Hal ini didasari karena jatuhnya pesawat Ethiopian Airlines ini memiliki kemiripan dengan jatuhnya Lion Air JT610… Pesawat terjatuh pada menit menit awal setelah melakukan take off… Selain itu pesawat juga juga memiliki grafik penerbangan yang agak mirip… Ditambah lagi jenis pesawat yang sama dengan umur belum ada 6 bulan dan terjatuh dalam kurun waktu 5 bulan terakhir… Tentunya demi memberikan kepercayaan dan juga rasa aman kepada masyarakat maka banyak yang memilih untuk tidak menerbangkan sama sekali pesawat berjenis ini…
Yoi, Indonesia salah satu negara yang mengoperasikan Boeing 737 Max series dan juga salah satu negara yang melarang terbang pasca kejadian Ethiopian Airlines… Belasan negara dan maskapai dari seluruh dunia juga melakukan hal serupa… Bahkan tak sedikit juga yang melarang wilayah udara negaranya untuk dilewati pesawat jenis tersebut… Hingga akhirnya Amerika dan Canada pun mengikuti langkah yang sama… Yup, negara adidaya tersebut melarang terbang Boeing 737 Max 8 maupun Max 9…
Seluruh Boeing 737 Max Series Dilarang Terbang…
Update terbaru Boeing sendiri telah berkonsultasi dengan Federal Aviation Administration (FAA) dan National Transportation Safety Board (NTSB) dan ororitas penerbangan serta pelanggannya di seluruh dunia… Boeing menyatakan mendukung aksi untuk melakukan temporarily ground atau tidak menerbangkan sementara pesawat dengan jenis 737 Max series… Boeing menyatakan memilih berhati hati dan untuk meyakinkan kembali kepada seluruh publik demi keselamatan penerbangan… Boeing juga merekomendasikan untuk tidak menerbangkan sebanyak 371 737 Max series di seluruh dunia…
Atas nama seluruh tim Boeing, kami menyampaikan simpati terdalam kami kepada keluarga dan orang orang terkasih yang telah meninggal dalam dua kecelakaan tragis ini… Kami mendukung langkah proaktif ini untuk kehati hatian… Keselamatan adalah yang utama di Boeing selama kita membangun pesawat terbang, dan akan selalu seperti itu… Tidak ada prioritas yang lebih besar untuk perusahaan dan industri kami… Kami melakukan segala hal yang kami bisa untuk menyelidiki penyebab kecelakaan dengan para penyidik… Untuk peningkatan keselamatan dan mengetahui hal ini tidak terjadi lagi…”, ujar Dennis Muilenburg, president, CEO, Chairman of The Boeing Company…
Dua kecelakaan dengan pesawat yang sama, masih berumur sangat baru, dan terjadi pada fase yang hampir sama memang cukup mengagetkan… Hal ini tentunya membuat cemas para calon penumpang dan juga maskapai penerbangan… Apa yang sebenarnya terjadi pada kedua pesawat naas tersebut…?? Meskipun penyelidikan belum sepenuhnya membuahkan hasil yang pasti… Namun sebagai bentuk pencegahan memang lebih memilih untuk tidak menerbangkan pesawat serupa…
Mengingatkan pada Boeing 787 Dreamliner…
Sebelum kasus Boeing 737 Max series yang dilarang terbang ini memang dulu Boeing juga pernah melakukan hal yang sama pada 787 Dreamliner pada 2013… Untuk kasus Dreamliner saat ini adalah terbakarnya battery pack sehingga harus melakukan grounded untuk pesawat berjenis sama… Bedanya waktu itu baru pulihan Dreamliner yang diharuskan melakukan ground, namun untuk pesawat 737 Max ini sudah ratusan, tepatnya 371 unit… Semoga saja segera penyidikan segera menemukan hasil apa yang sudah terjadi… Dan kalaupun ada kesalahan juga segera diperbaiki seperti kasus 787 yang sekarang sudah tidak mengalami masalah…
Akibat kasus ini dikabarkan banyak maskapai melakukan peninjauan ulang mengenai pemesanan Boeing 737 Max series mereka… Termasuk juga Lion Group yang berencana mendatangkan ratusan pesawat berjenis sama… Bahkan kabar terbaru Lion Group memutuskan untuk menunda mendatangkan pesawat Boeing 737 Max 8 yang sudah dipesan tahun ini… Wah, semoga segera ada kejelasan ya… Hasta mañana…
